Diminta Jadi 'PSK', Sheila Pasang Tarif Tinggi

JAKARTA- Terpidana kasus narkoba Sheila Marcia dinilai pas untuk menjadi pekerja seks komersial (PSK), namun ternyata bujet yang dia minta mahal. Sheila pun batal memerankan peran utama di film Bidadari Jakarta.

Hal tersebut diungkapkan produser film Bidadari Jakarta Linda Rahman saat ditemui Jalan Dermaga Raya 116, Duren Sawit, Jakarta Timur, Rabu (30/12/2009).

“Saat itu, kita tidak sepakat soal honor. Sheila mematok bujet tinggi dan meminta fasilitas yang agak berat. Itu akan memakan bujet tinggi buat kita. Padahal mamanya Sheila suka cerita filmnya. Akhirnya enggak jadi, ya sudah kita cari yang lain,” papar Linda.

Setelah mengetahui Sheila dipenjara karena terlibat kasus narkoba, Linda pun mengaku bersyukur. “Karena kalau sampai jadi, Sheila Marcia pasti akan susah lagi, karena dia sekarang di penjara. Kan enggak mungkin, kita pinjam dulu untuk syuting,” ungkapnya.

Apalagi, lanjut Linda, Sheila dalam konsisi hamil. Jadi, keputusan tidak memasang Sheila Marcia di film tersebut, merupakan keberuntungan tersendiri bagi mereka.

Akhirnya, Poppy Bunga terpilih menggantikan Sheila karena memiliki wajah wanita ‘liar’ dan sekaligus polos.

“Saat kita memutuskan memilih Poppy Bunga, dulu belum begitu terkenal seperti sekarang. Dia punya karakter unik. Wajahnya bisa jadi liar dan cewek polos sekaligus,” aku Linda.

Jadi, lanjut Linda, Poppy Bunga sangat cocok berpesan sebagai PSK di dalam film ini. “Karena ini film tentang PSK dan kehidupan jalanan. Tadinya maunya kita gunakan PSK asli, tapi batal,” tutupnya.

0 komentar:

Posting Komentar