Robot seks pertama di dunia
Diposting oleh
LA DONK
on Minggu, 10 Januari 2010
Label:
iptek
Pembuatan robot seks pertama di dunia, Roxxxy, ternyata tidak diilhami oleh nafsu birahi melainkan terinspirasi oleh tragedi serangan teroris di Amerika Serikat (AS) pada 11 September 2001.
Demikian ungkap pemilik perusahaan True Companion yang menciptakan Roxxxy, Douglas Hines. Dia mengaku bahwa penciptaan perempuan robot ini berawal dari kematian seorang teman Hines akibat "Tragedi 11 September."
"Peristiwa itu membuat saya berpikir untuk mengabadikan karakter teman saya sehingga anak-anak yang dia tinggalkan bisa berinteraksi dengan dia saat mereka dewasa," ujar Hines saat mendemonstrasikan Roxxxy di ajang pameran Adult Entertainment Expo di Las Vegas, Amerika Serikat, Sabtu 9 Januari 2010.
Sebagai seorang mekanik yang mampu merancang intelegensia buatan, Hines lalu berpikir untuk mengkomersilkan kreasinya. Dia pun mulai mencoba membuat robot pintar untuk membantu kaum jompo.
Namun idenya itu mendapat hambatan. "Ada persoalan besar menyangkut peraturan dan administrasi birokrasi. Kami akhirnya terhambat," kata Hines. "Maka, saya pun mencari pangsa pasar lain," lanjut dia.
Maka, Hines dan teman-temannya melirik industri pemuas kebutuhan seksual sebagai peluang besar bagi produk intelegensia buatan yang mereka buat. Hasilnya, mereka membuat Roxxxy, yang didesain sebagai teman kencan sekaligus pemuas birahi si pengguna.
Itulah sebabnya Roxxxy diklaim sebagai robot seks pertama di dunia. "Robot seks ini dapat menjadi pasar, bagaimana menciptakan suatu teman," kata Hines.
Visi Hines itu sejalan dengan buku karya pecatur dan pakar intelegensia buatan asal Inggris, David Levy, yang berjudul "Love and Sex with Robots." Dalam buku yang diterbitkan 2007, robot akan menjadi mitra seksual yang penting bagi manusia.
Menurut Levy, robot mampu menyediakan kebutuhan yang sulit dipenuhi atau yang tidak mau dilakukan oleh manusia untuk memuaskan pengguna.
dunia.vivanews.com
0 komentar:
Posting Komentar